Nama lengkap saya A.A.A. Putri Rosmayuni, S.Pd. Saya bisa dipanggil dengan nama Rosma. Saya adalah guru IPA di SMPN 1 Amlapura, Karangasem, Bali. Blog ini saya beri nama DONOR IPA karena keinginan saya untuk menyumbangkan kemampuan saya (walaupun tidak seberapa) sebagai guru. Blog ini masih jauh dari kata bagus, sehingga saya harapkan masukan dan kritik yang membangun dalam hal konten blog saya. Terima kasih karena telah berkunjung ke blog saya ☺☺☺☺☺☺
Postingan
Menampilkan postingan dari Juni, 2020
MENGAPA PINGUIN TIDAK BISA TERBANG?
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Mengapa penguin tidak bisa terbang? Padahal penguin termasuk ke dalam kelompok burung (aves). Penguin atau pinguin merupakan hewan yang temasuk ke dalam ordo Sphenisciformes , famili Spheniscidae. Burung penguin berevolusi ke ukuran tubuh yang lebih besar sehingga membutuhkan penopang ketika menyelam di dalam air. Berdasarkan hal tersebut, sayap mengalami pengurangan secara progresif, yang membuat berenang lebih efisien tetapi tidak untuk terbang.Ini bisa jadi jawaban mengapa pada saat itulah kemampuan penguin untuk terbang berangsur-angsur lenyap. Makanan utama penguin adalah ikan dan makhluk hidup laut lainnya seperti krill (sejenis udang), cumi-cumi dan hewan air lainnya yang tertangkap ketika berenang di laut dengan paruhnya. Ikan yang menjadi santapan utama penguin ini berenang cukup dalam di bawah permukaan air. Sehingga, apabila pinguin terbang seperti elang atau burung pemakan ikan lainnya yang mencari makanan dengan menyergap ikan yang berenang di permuka
BAHAN AJAR LARUTAN ASAM, BASA, DAN GARAM
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMP N egeri 3 Amlapura Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas /semester : VII/satu Materi Pokok : Klasifikasi Makhluk Hidup Alokasi Waktu : 10 JP ( 4 X pertemuan) A. Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya . 2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya . 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata . 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,